Mengelola Keuangan Rumah Tangga

Salah satu tugas penting seorang istri dalam Rumah Tangga adalah bagaimana mengelola keuangan dengan baik. Tidak sedikit dari kita ibu rumah tangga yang "let it flow aja" dalam hal mengatur keuangan termasuk penulis, tapi itu dulu. Istri bijak adalah istri yang dapat mengelola secara optimal seluruh pendapatan yang dihasilkan baik itu pendapatan suami, pendpaatan istri, dan pendapatan lain-lain.

Sama halnya dengan pengelolaan keuangan perusahaan, pengelolaan keuangan keluarga juga perlu mendapat perhatian. Langkah nyata yang bisa kita lakukan sebagai seorang istri gk muluk-muluk ko. Gak perlu kita harus menerapkan analisis profitabilitas, analisis solvabilitas, analis rasio (jadi teringat jaman kuliah dulu) dan analisis lainnya dalam mengelola keuangan keluarga. Cukup dengan record semua pengeluaran baik pengeluaran besar sampai pengeluaran kecil, pengeluaran rutin, pengeluaran harian, bulanan, bahkan tahunan.Dari hasil record pengeluaran tersebut maka kita dapat mengetahui sejauh mana keefektifat pengalokasian pendapatan yang diterima.

Berikut contoh cara pencatatan pengeluaran keuangan keluarga yang penulis coba rangkum. Tinggal disesuaikan saja dengan budaya/kebiasaan penggunaan keuangan masing-masing.

Nah, kalau seluruh pengeluaran sudah terecord pada postnya masing-masing, jadi gampang toh evaluasi pengeluaran setiap bulannya. Apakah besar pasak dari pada tiang? apakah pengeluaran entertainment jutru lebih besar dibanding tabungan/investasi, apakah dana perpuluhan tetap jalan dan lain-lain.

Selamat mencoba ya, mungkin awalnya ribet boro-boro nyatet pengeluaran ini-itu, ngurus anak-suami aja waktu 24 jam sehari itu rasanya kurang. Tapi percayalah it's worthed ko. Seberapapun pendapatan yang keluarga terima setiap bulannya namun jika dimanfaatkan dengan optimal percayalah akan ada tuaian besar menunggumu di depan. Sayonara...